Kamis, 28 November 2013

Bidadari yang Ku Cinta

Bidadari ku yang ku cinta

Aku bukan lah ali bin abi thalib yang bisa memendam cintanya kepada Fatimah Az-Zahra begitu lama

sehingga setan pun tidak tau .

Tapi aku akan selalu berusaha menjaga cinta ini hanya untuk engkau..

Aku bukan lah Umar bin Abdul Aziz yang bisa menemukan cinta yang sangat dalam sehingga rela

menikahi wanita yang iya cinta kepada wanita lain

Tapi aku akan sangat bahagia bila kamu pun bahagia biar pun bukan bersama ku.

Aku bukan lah Abdurrahman bin Abu Bakar yang rela meninggal kan istrinya karena begitu cintanya akan

islam.

Tapi aku yakin cinta ku kepada mu sangat murni sehingga tidak mengorbankan ibadah dan jihadnya di

jalan Allah.

Bidadari ku yang ku sayang

Aku bukan lah Salman Al Farisi yang bisa merelakan cintanya kepada sahabatnya sendiri

bahkan bisa berbahagia..

Tapi izin kan aku wahai bidadari ku untuk memastikan cinta mu hanya untuk akuuu

MANAJEMEN KEUANGAN PERUSAHAAN



Manajemen keuangan

NAMA         : SHINDYAH JAYANTRI
KELAS       : 1EB26
NPM             : 28213447
TUGAS       : PENGANTAR BISNIS 4









ABSTRAK
Seorang manajer keuangan dalam suatu perusahaan harus mengetahui bagaimana mengelola segala unsur dan segi keuangan, hal ini wajib dilakukan karena keuangan merupakan salah satu fungsi penting dalam mencapai tujuan perusahaan. Unsur manajemen keuangan harus diketahui oleh seorang manajer. Misalkan saja seorang manajer keuangan tidak mengetahui apa-apa saja yang menjadi unsur-unsur manajemen keuangan, maka akan muncul kesulitan dalam menjalankan suatu perusahaan tersebut.
Manajemen keuangan adalah bidang terluas dari ketiga bidang yang telah disebutkan sebelumnya, dan yang paling banyak memiliki peluang perkerjaan. Mana jemen keuangan mempunyai arti penting disemua bisnis, termasuk perbankan dan institusi-institusi lainnya, sekaligus juga perusahaan-perusahaan industry dan ritel
Perusahaan harus bisa mengetahui kondisi keuangan perusahaan agar bisa menentukan langkah pergerakan perusahaan kedepannya bagaimana, bisa memberikan hak-hak karyawan dengan baik dan tidak merugikan karyawan. Jika manajemen keuangan itu semua bisa terstruktur dengan baik, maka itulah yang disebut dengan manajemen perusahaan yang sehat atau baik.





Bab 1
Pendahuluan

a.         Latar belakang

Seorang manajer keuangan dalam suatu perusahaan harus mengetahui bagaimana mengelola segala unsur dan segi keuangan, hal ini wajib dilakukan karena keuangan merupakan salah satu fungsi penting dalam mencapai tujuan perusahaan.

Unsur manajemen keuangan harus diketahui oleh seorang manajer. Misalkan saja seorang manajer keuangan tidak mengetahui apa-apa saja yang menjadi unsur-unsur manajemen keuangan, maka akan muncul kesulitan dalam menjalankan suatu perusahaan tersebut.

Sebab itu, seorang manajer keuangan harus mampu mengetahui segala aktivitas manajemen keuangan, khususnya penganalisisan sumber dana dan penggunaan-nya untuk merealisasikan keuntungan maksimum bagi perusahaan tersebut. Seorang manajer keuangan harus memahami arus peredaran uang baik eksternal maupun internal.











B. TUJUAN
Tujuan Manajemen Keuangan adalah untuk memaksimalkan nilai perusahaan. Dengan demikian apabila suatu saat perusahaan dijual, maka harganya dapat ditetapkan setinggi mungkin.
Seorang manajer juga harus mampu menekan arus peredaran uang agar terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan. Dalam usahanya memperoleh laba manajemen harus berprilaku :

Ø  Memaksimumkan nilai perusahaan, artinya manajemen harus mengahasilkan laba lebih besar dari biaya modal yang digunakannya
Ø  Tanggung jawab sosial, artinya dalam mencari laba, manajemen tidak boleh merusak lingkungan alam,sosial, dan budaya
Ø  Etika, artinya manajemen dalam mengusahakan laba harus tunduk pada norma-norma sosial di lingkungan mereka bekerja dan tidak boleh menipu masyarakat consume










BAB 2
LANDASAN TEORI
Analisis sumber dana atau analisis dana merupakan hal yang sangat penting bagi manajer keuangan. Analisis ini bermanfaat untuk mengetahui bagaimana dana digunakan dan asal perolehan dana tersebut. Suatu laporan yang menggambarkan asal sumber dana dan penggunaan dana. Alat analisis yang bisa digunakan untuk mengetahui kondisi dan prestasi keuangan perusahaan adalah analisis rasio dan proporsional.
Langkah pertama dalam analisis sumber dan penggunaan dana adalah laporan perubahan yang disusun atas dasar dua neraca untuk dua waktu. Laporan tersebut menggambarkan perubahan dari masing-masing elemen tersebut yang mencerminkan adanya sumber atau penggunaan dana.
Pada umumnya rasio keuangan yang dihitung bisa dikelompokkan menjadi enam jenis yaitu:
  1. Rasio Likuiditas, rasio ini untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban finansial jangka pendeknya.
  2. Rasio Leverage, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa banyak dana yang di-supply oleh pemilik perusahaan dalam proporsinya dengan dana yang diperoleh dari kreditur perusahaan.
  3. Rasio Aktivitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektivitas manajemen dalam menggunakan sumber dayanya. Semua rasio aktifitas melibatkan perbandingan antara tingkat penjualan dan investasi pada berbagai jenis harta.
  4. Rasio Profitabilitas, rasio ini digunakan untuk mengukur efektifitas manajemen yang dilihat dari laba yang dihasilkan terhadap penjualan dan investasi perusahaan.
  5. Rasio Pertumbuhan, rasio ini digunakan untuk mengukur seberapa baik perusahaan mempertahankan posisi ekonominya pertumbuhan ekonomi dan industri.
  6. Rasio Penilaian, rasio ini merupakan ukuran prestasi perusahaan yang paling lengkap oleh karena rasio tersebut mencemirkan kombinasi pengaruh dari rasio risiko dengan rasio hasil pengembalian
BAB 3
PEMBAHASAN

Manajemen keuangan adalah bidang terluas dari ketiga bidang yang telah disebutkan sebelumnya, dan yang paling banyak memiliki peluang perkerjaan. Manajemen keuangan mempunyai arti penting disemua bisnis, termasuk perbankan dan institusi-institusi lainnya, sekaligus juga perusahaan-perusahaan industry dan ritel
Bidang keuangan perusahaan mempunyai kesempatan karir yang cukup luas, karena manajemen keuangan sangat penting dalam semua jenis perusahaan termasuk bank dan lembaga keuangan, serta pemerintah. Kesempatan karir dalam manajemen keuangan perusahaan meliputi bidang kegiatan yang amat luas mulai dari membuat keputusan investasi atau perluasan usaha, jenis sekuritas apa yang akan di pakai untuk mendanai perluasan tersebut, memu­tuskan besarnya kebutuhan modal kerja, umur piutang dari pelanggannya, besarnya uang kas serta persediaan, sampai menentukan besarnya laba di tahan serta dividen yang harus dibayarkan oleh perusahaan.




Fungsi Manajemen Keuangan
Berikut ini adalah penjelasan singkat dari fungsi Manajemen Keuangan :
v  Perencanaan Keuangan, membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.
v  Penganggaran Keuangan, tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
v  Pengelolaan Keuangan, menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara.
v  Pencarian Keuangan, mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan.
v  Penyimpanan Keuangan, mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dan mengamankan dana tersebut.
v  Pengendalian Keuangan, melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan.
v  Pemeriksaan Keuangan, melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.
v  Pelaporan keuangan, penyediaan informasi tentang kondisi keuangan perusahaan sekaligus sebagai bahan evaluasi

















A.Fungsi dan Peran Manajer Keuangan
Menurut pandangan pakar keuangan, fungsi manajemen keuangan meliputi:
*      Perencanaan keuangan, membuat rencana pemasukan dan pengeluaran serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu
*      Penganggaran keuangan, tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan
*      Pengelolaan keuangan, menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara
*      Pencarian keuangan, mencari dan mengeksploitas sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan
Bila dikaitkan dengan tujuan ini, maka fungsi manajer keuangan meliputi hal-hal sebagai berikut:
ü  Melakukan pengawasan atas biaya
ü  Menetapkan kebijaksanaan harga
ü  Meramalkan laba yang akan datang
ü  Mengukur atau menjajaki biaya modal kerja





AKTIVITAS MANAJEMEN KEUANGAN

Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu :
  1. Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas untuk menginvestasikan dana pada berbagai aktiva
  2. Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber dana, baik dari sumber dana internal maupun sumber dana eksternal perusahaan.
  3. Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien mungkin.
B. Tujuan yang Ingin Dicapai Perusahaan
Menurut James Van Hoerne (1986) menguraikan tujuan perusahaan sebagai berikut:
1) Tujuan Maksimasi Keuntungan atau Maksimasi Keuangan
Maksimasi keuntungan dianggap sebagai sarana yang tepat dari suatu perusahaan, tetapi sebenarnya maksimasi kekayaan pemegang saham adalah sasaran yang lebih bersifat inklusif. Satu hal total keuntungan tidak sepenting pendapatan perlembar saham. Jika sasarannya semata-mata maksimasi pendapatan perlembar saham, perusahaan tidak pernah satu rupiahpun membayar deviden. Paling tidak perusahaan dapat memperbaiki pendapatan perlembar sahamnya dnegan cara menahan laba dan menanamannya didalam efek-efek.

2) Tujuan Tanggungjawab Soial
Banyak orang yang berpendapat bahwa perusahaan tidak punya pilihan lain kecuali harus bertindak dengan tanggung jawab sosialyang tinggi, alas an mereka adalah kekayaan pemegang saham dan mungkin juga eksitensi akan sangat tergantung kepada tanggung jawab social tidak didefinisikan secara jelas, maka sulit untuk memformulasikan sasran yang sesuai.

.













BAB 4
KESIMPULAN
Perusahaan harus bisa mengetahui kondisi keuangan perusahaan agar bisa menentukan langkah pergerakan perusahaan kedepannya bagaimana, bisa memberikan hak-hak karyawan dengan baik dan tidak merugikan karyawan. Jika manajemen keuangan itu semua bisa terstruktur dengan baik, maka itulah yang disebut dengan manajemen perusahaan yang sehat atau baik.
Nilai kekayaan dapat dilihat melalui perkembangan harga sama (common stock) perusahaan di pasar. Dalam hal ini nilai saham dapat merefleksikan investasi keuangan perusahaan dan kebijakan deviden. Oleh Karena itu dalam teori-teori keuangan, variabel yang sering digunakan dalam penelitian pasar modal untuk mewakili nilai perusahaan adalah harga saham, dengan berbagai jenis indikator, antara lain return saham, harga saham biasa, abnormal return, price earning ratio, dan indikator lain yang mempresentasikan harga saham biasa dan pasar modal.
 Tujuan manajemen keuangan perusahaan adalah memaksimalkan kekayaan para pemegang saham, yang berarti meningkatkan nilai perusahaan yang merupakan ukuran nilai objektif oleh publik dan orentasi pada kelangsungan hidup perusahaan.









BAB 5
DAFTAR PUSTAKA

Sunyoto, Danang. 2013 . Dasar-Dasar Manajemen Keuangan Perusahaan. Yogyakarta: CAPS

Sabtu, 23 November 2013

Kenangan Indah



Indah yang selalu menemani
Hancur semua di telan sepi
Seakan sunyi selalu menghampiri
Semua kenangan indah yang mengiris hati
Aku hanya bisa terdiam dalam kenangan ini
Terbisu dalam kenangan ini
Seakan malam tiada berakhir
Seakan tiada matahari yang kian menyinari terangnya esok hari
Awalnya kaulah memang yang terbaik
Kaulah yang terindah
Sampai matipun tetaplah menjadi yang terindah
Namun sekarang mengapa kau tinggalkan aku
Dengan  semua kenangan indahnya dirimu